Oleh : Ach Rovicky
KUTUB RINDU
Bersama
bayangan
Rembulan
dan gemintang yang remang
Mendengarkan
syair-syair penuh pelangi
Dengan
rasa cinta beraroma kerinduan
Untuk dia sang utusan
Tuhan
Aku rindu mahlik mu
Yang hidupnya penuh lika-liku dan
luka
Yang lehernya dijerat dikala ia ruku’
Yang kepalanya diinjak dan
punggungnya dituangi kotoran dikala ia bersujud
Yang caci fitnah dan cela makian
menghujani dakwahnya
Bahkan tuduhan gila, penyihir, dukun,
menjadi pelengkap dalam cerita pahitnya
Tuhan
Aku rindu mahlukmu
Sosok yang kau ciptakan begitu
sempurna
Sosok yang paling berkah
Sosok yang mulya dan nyata
Sosok yang mengilhami dan penuh guna
Sosok yang penuh kerja bercahaya
Sosok yang namanya terpuji dilangit
dan dibumi
Muhammad shallahu ‘alaihi wasallam
Mahlukmu yang teruji dan terpuji
Tuhan
Aku rindu suasana itu
Disaat orang-orang seketika pintar
bersyair
Menyuarakan syair penuh warna dan
aroma
Sewarna dan searoma buah-buahan kala
itu
Tuhan
Tetesan rindu itu
Mengalir dalam sukmaku
Terbungkus oleh kalbu kelam
Hasratku-pun meluap dikantong hati
terdalam
Menerawang jauh penuh harapan
Terhempas kedalam altar sukma
Harap bertemu dengan sang baginda
Malang, 20 Februaru 2022
Salam Literasi FKMSB Malang
0 Komentar